Senin, 28 Februari 2011
Senin, Februari 28, 2011 |
Posted by
uchie_kawaii |
Edit Entri
** KASUS 3 **
Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat (AS) mulai memburu Oleg Nikolaenko, pemuda asal Rusia berusia 23 tahun yang diduga menjadi ‘dalang’ serangan ‘Mega-D’ Botnet pada tahun 2009 lalu. Serangan Mega-D botnet diketahui menginfeksi sekitar 500.000 komputer. Program jahat ini memungkinkan sebuah komputer yang terinfeksi mengirimkan email sampah (spam) hingga miliaran email per hari.
Modus :
Melalui Serangan Mega-D botnet ini, Oleg Nikolaenko berhasil meraup sejumlah uang lewat penipuan yang menggunakan email-email (spam) yang mereka kirimkan lewat serangan Mega-D ini.
Penyelesaian :
Nikolaenko berhasil ditangkap oleh FBI, terbukti bersalah dan dihukum satu tahun penjara.
Sumber :
http://bigswamp.wordpress.com/2011/03/02/kasus-kasus-cyber-crime-part-1-spamming/
techno.okezone.com
** KASUS 4 **
Layanan blog WordPress.com dikabarkan menjadi korban serangan cyber Denial-Of-Service (DDoS). Bahkan, pihak WordPress mengklaim, ini merupakan serangan terbesar sepanjang sejarah perusahaan. Serangan besar-besaran yang dilakukan terhadap layanan blogging WordPress, disebut-sebut berasal dari China.
Akibat serangan itu, sejumlah blog, termasuk yang menjadi bagian layanan VIP WordPress, mengalami masalah konektivitas. Itu berarti mencakup situs-situs seperti Financial Post, National Post, dan TechCrunch.
Modus :
Modus serangan pada kasus ini merupakan serangan yang bertujuan untuk melumpuhkan target (hang, crash) sehingga dia tidak dapat memberikan layanan. Serangan ini tidak melakukan pencurian, penyadapan, ataupun pemalsuan data. Akan tetapi dengan hilangnya layanan maka target tidak dapat memberikan servis sehingga ada kerugian finansial.
Menurut sumber yang tidak diketahui namanya, para peretas asal China tersebut sengaja melakukan serangan tersebut mungkin memiliki motivasi komersial, bukan politik yang selama ini didengungkan. Demikian yang dilansir eWeek, Rabu (9/3/2011).
Ini bisa jadi mematahkan spekulasi pendiri WordPress.com Matt Mullenweg awalnya berspekulasi serangan mungkin telah bermotif politik dan ditujukan pada sebuah blog berbahasa China yang pada platform Wordpress tetapi terhalang oleh mesin pencari Baidu China.
Namun, pada analisis lebih lanjut, motivasi utama tampak lebih komersial dari politik, dengan 98 persen dari serangan yang berasal di China. Kendati demikian tidak diberikan secara terperinci, karena sumber itu menolak untuk memberikan rincian tambahan tentang serangan tersebut.
Penyelesaian :
Serangan Denial-Of-Service (DDoS) yang dilakukan terhadap layanan blogging WordPress hingga saat ini belum ditentukan langkah hukum apa yang harus diambil. Meskipun disebut-sebut penyerang berasal dari China tetapi pihak Wordpress hanya mengetahui bahwa IP dari si penyerang tersebut berlokasi di China. Jadi belum dapat dipastikan siapa pelaku penyerangan tersebut.
Sumber :
techno.okezone.com
** KASUS 5 **
Penyalahgunaan nama orang lain dalam pembuatan domain pernah dialami oleh selebriti Nicole Kidman dimana namanya digunakan untuk situs nicolekidmannude.com dimana situs ini berisi pornografi.
Modus :
Kasus diatas bermodus Cybersquatting. Cybersquatting merupakan kejahatan yang dilakukan dengan mendaftarkan domain nama perusahaan orang lain dan kemudian berusaha menjualnya kepada perusahaan tersebut dengan harga yang lebih mahal. Umumnya mengacu pada praktek membeli nama domain yang menggunakan nama-nama bisnis yang sudah ada atau nama orang orang terkenal dengan maksud untuk menjual nama untuk keuntungan bagi bisnis mereka.
Penyelesaian :
Sumber :
http://groups.yahoo.com/group/berita-it/message/7012
http://wuri-blog.blogspot.com/
Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat (AS) mulai memburu Oleg Nikolaenko, pemuda asal Rusia berusia 23 tahun yang diduga menjadi ‘dalang’ serangan ‘Mega-D’ Botnet pada tahun 2009 lalu. Serangan Mega-D botnet diketahui menginfeksi sekitar 500.000 komputer. Program jahat ini memungkinkan sebuah komputer yang terinfeksi mengirimkan email sampah (spam) hingga miliaran email per hari.
Modus :
Melalui Serangan Mega-D botnet ini, Oleg Nikolaenko berhasil meraup sejumlah uang lewat penipuan yang menggunakan email-email (spam) yang mereka kirimkan lewat serangan Mega-D ini.
Penyelesaian :
Nikolaenko berhasil ditangkap oleh FBI, terbukti bersalah dan dihukum satu tahun penjara.
Sumber :
http://bigswamp.wordpress.com/2011/03/02/kasus-kasus-cyber-crime-part-1-spamming/
techno.okezone.com
** KASUS 4 **
Layanan blog WordPress.com dikabarkan menjadi korban serangan cyber Denial-Of-Service (DDoS). Bahkan, pihak WordPress mengklaim, ini merupakan serangan terbesar sepanjang sejarah perusahaan. Serangan besar-besaran yang dilakukan terhadap layanan blogging WordPress, disebut-sebut berasal dari China.
Akibat serangan itu, sejumlah blog, termasuk yang menjadi bagian layanan VIP WordPress, mengalami masalah konektivitas. Itu berarti mencakup situs-situs seperti Financial Post, National Post, dan TechCrunch.
Modus :
Modus serangan pada kasus ini merupakan serangan yang bertujuan untuk melumpuhkan target (hang, crash) sehingga dia tidak dapat memberikan layanan. Serangan ini tidak melakukan pencurian, penyadapan, ataupun pemalsuan data. Akan tetapi dengan hilangnya layanan maka target tidak dapat memberikan servis sehingga ada kerugian finansial.
Menurut sumber yang tidak diketahui namanya, para peretas asal China tersebut sengaja melakukan serangan tersebut mungkin memiliki motivasi komersial, bukan politik yang selama ini didengungkan. Demikian yang dilansir eWeek, Rabu (9/3/2011).
Ini bisa jadi mematahkan spekulasi pendiri WordPress.com Matt Mullenweg awalnya berspekulasi serangan mungkin telah bermotif politik dan ditujukan pada sebuah blog berbahasa China yang pada platform Wordpress tetapi terhalang oleh mesin pencari Baidu China.
Namun, pada analisis lebih lanjut, motivasi utama tampak lebih komersial dari politik, dengan 98 persen dari serangan yang berasal di China. Kendati demikian tidak diberikan secara terperinci, karena sumber itu menolak untuk memberikan rincian tambahan tentang serangan tersebut.
Penyelesaian :
Serangan Denial-Of-Service (DDoS) yang dilakukan terhadap layanan blogging WordPress hingga saat ini belum ditentukan langkah hukum apa yang harus diambil. Meskipun disebut-sebut penyerang berasal dari China tetapi pihak Wordpress hanya mengetahui bahwa IP dari si penyerang tersebut berlokasi di China. Jadi belum dapat dipastikan siapa pelaku penyerangan tersebut.
Sumber :
techno.okezone.com
** KASUS 5 **
Penyalahgunaan nama orang lain dalam pembuatan domain pernah dialami oleh selebriti Nicole Kidman dimana namanya digunakan untuk situs nicolekidmannude.com dimana situs ini berisi pornografi.
Modus :
Kasus diatas bermodus Cybersquatting. Cybersquatting merupakan kejahatan yang dilakukan dengan mendaftarkan domain nama perusahaan orang lain dan kemudian berusaha menjualnya kepada perusahaan tersebut dengan harga yang lebih mahal. Umumnya mengacu pada praktek membeli nama domain yang menggunakan nama-nama bisnis yang sudah ada atau nama orang orang terkenal dengan maksud untuk menjual nama untuk keuntungan bagi bisnis mereka.
Penyelesaian :
- Nicole Kidman berhasil memenangkan pengadilan karena John Zuccarini asal Amerika Serikat (membeli nama domain nicholekidman.com dan
nicolekidmannude.com) terbukti mendaftarkan dan menggunakan nama-nama domain tersebut untuk tujuan yang tidak baik.
- Dimana korban Cybersquatting di Amerika Serikat dapat menggunakan 2 jalur penyelesaian permasalahan ini : Anticybersquatting Undang-Undang Perlindungan Konsumen (ACPA) dan ICANN's Uniform Domain Name Dispute Resolution Policy (UDRP)
Sumber :
http://groups.yahoo.com/group/berita-it/message/7012
http://wuri-blog.blogspot.com/
Labels:
tugas portofolio
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
PLEaSE eNJOy mY BLog,,,
0 comments:
Posting Komentar